Kumpulan Jokowi

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini apabila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. F

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi.

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jika krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi.

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jikalau krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanip

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. F

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jikalau krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jika krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. F

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini seandainya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dima

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jika krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. F

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, situasi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini sekiranya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanip

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini apabila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, situasi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulas

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jikalau krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipul

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini seandainya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, situasi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dima

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jika krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, situasi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. Fe

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, situasi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini sekiranya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi.

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, situasi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. Ferr

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, situasi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. F

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, situasi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi.

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulas

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini seandainya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, situasi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipula

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jika krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, situasi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. Ferry

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini sekiranya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulas

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jikalau krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, situasi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipul

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, situasi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi.

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini sekiranya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipula

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini apabila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi. Fe

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, keadaan ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jika krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, situasi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi.

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipula

Wakil Ketua Biasa DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jikalau krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, situasi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulas

Wakil Ketua Awam DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia ketika ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, dikala ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini bila krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malah Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulasi.

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini kondisi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini seandainya krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengevaluasi, kondisi ekonomi ketika ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Pun Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipu

Wakil Ketua Lazim DPP Partai Gerindra, Ferry Juliantono mengatakan, situasi ekonomi Indonesia dikala ini lebih buruk dari krisis ekonomi pada tahun 1998. Berdasarkan ia, krisis tahun 1998 lebih bagus sebab usaha kecil menengah dan kooperasi relatif lebih kuat dan bisa menyangga krisis kala itu, yang katanya, tidak akan menghancurkan perekonomian secara nasional. BERITA TERKAIT \"Ya (lebih parah). Sebab nggak ada fondasi ininya, yang menopang perekonomian secara nasional,\" ungkap Ferry, di Universitas Bung Karno, Jl Kimia, Jakarta Sentra, Jumat (29/6/2018). Ferry menceritakan, ketika ini situasi pelaku usaha kecil, menengah, dan koperasi telah hancur. Ini, lanjut ia, menyebabkan fondasi ekonomi telah tidak ada lagi. \"Kini jikalau krisis nggak ada lagi benteng perekonomian terakhir, buffer nya udah nggak ada,\" ucapnya. Ia mengukur, kondisi ekonomi dikala ini banyak yang disembunyikan kebenarannya. Malahan Ferry mengatakan terdapat fakta-fakta yang sudah dimanipulas